0
Ini cacing dunia lain Australia, terraereginae Terriswalkeris, tidak hanya terlihat menyukai permen lezat, tapi musin itu rilis adalah luminescent, dan tumbuh hingga 2 meter panjang. Aku tahu Zooillogix pembaca akan ingin tahu lebih banyak tentang makhluk menarik tapi hampir tidak bisa menemukan informasi secara online. Untungnya, Dr Geoff Dyne, Asisten Direktur, Bagian Queensland, Australia Alam Pemerintah Tim Manajemen Riset (dan yang lebih penting, earthwormologist), bermurah hati memberi saya dengan informasi berikut tentang Oligochaeta tangguh Australia.
Courtesy of Dyne Dr:
Australia adalah rumah bagi beberapa cacing tanah terbesar di dunia. Ini sepotong binatang kecil dikenal adalah mudah diabaikan ketika kita menganggap elemen-elemen lebih karismatik fauna yang biasanya tingkat menyebutkan - seperti koala dan kanguru.
Ukuran relatif, tentu saja, ketika kita berpikir tentang cacing tanah besar (atau Oligochaeta terestrial), kita mungkin mempertimbangkan spesies tumbuh lebih dari 30cm atau satu kaki atau lebih panjang. Di Australia, semua spesies milik Megascolecidae Keluarga.
Beberapa cacing tanah yang berhubungan dengan hutan hujan dataran tinggi tumbuh di tanah vulkanik, seperti terraereginae Terriswalkeris, ditemukan di pegunungan di belakang Cairns di Far North Queensland. Spesies ini besar ini semua lebih mencolok untuk menjadi biru Prusia dalam. Jarang terlihat, itu (bersama-sama dengan sejumlah spesies menggali dalam-lainnya) kadang-kadang terpapar oleh mesin pembangunan jalan atau ketika hujan lebat jenuh kekuatan tanah dan perorangan dari liang mereka.
Cacing tanah besar lain yang tidak biasa adalah keasti Digaster, yang dikenal dari wilayah berpasir yang besar di tenggara Queensland, yang meliputi Fraser Island, pulau pasir terbesar di dunia. Hal ini telah menjadi disesuaikan dengan apa yang biasanya akan dianggap sebagai habitat agak genting, bahkan tidak mungkin, untuk cacing tanah - pasir podsolised. Tanah pasir yang luas ini tunduk pada pengeringan di lapisan atas mereka, tetapi mengandung cukup bahan humat dan kelembaban yang mendalam untuk mendukung keberadaan hewan-hewan luar biasa. Digaster keasti juga bercahaya - fenomena menarik yang ditunjukkan oleh spesies cacing tanah lain dan yang layak dari sebuah artikel terpisah.
The-Grand daddy overachieving Oligochaeta ini adalah Giant Gippsland cacing tanah, Megascolides australis, ditemukan di tanah lempung di bawah tepi sungai dan di selatan atau barat menghadap ke bukit-bukit di wilayah timur Gippsland Victoria (Australia selatan-timur).
Ia menamai satu ini besar "Bitey"
Ini umumnya mencapai panjang sekitar 2 sampai 3 meter (6,5 sampai 10 kaki), dan sekitar 2 cm (0,8 inci) dengan diameter ketika diperluas. Spesimen terbesar dicatat oleh Museum Nasional Victoria adalah ...
(lebih bawah flip)
... hampir 4 meter (13 kaki) panjang. Kota kecil Korumburra, yang terletak di dekat pusat terjadinya M. australis, merayakan aset fauna yang unik dengan cacing festival tahunan yang disebut Karmai (nama Aborigin setempat untuk spesies). Hal ini dianggap bahwa ketika dalam jarak dekat dengan hewan ini, seseorang dapat mendeteksi suara gemericik pingsan ketika mereka bergerak melalui liang mereka.
Megascolides australis juga memiliki kehormatan yang meragukan sebagai cacing tanah hanya akan terdaftar di bawah undang-undang nasional terancam spesies Australia, terutama karena distribusi yang sangat terbatas.
Sebuah akhir beberapa pikiran dan pertanyaan dari Zooillogix:
Apakah ada yang tahu jika luminescence adalah bahan kimia atau bakteri? (catatan - ini adalah pertanyaan pertama Kevin Z setelah dia selesai menangis selama saya melanggar cerita tentang badboy ini).
Apakah ada yang punya foto keasti Digaster?
Apakah nuking Australia dari orbit satu-satunya cara untuk memastikan?
Ingin memiliki earthwormologists lain menimbang-di atas kesayangan media baru.
Terima kasih khusus kepada Dr Geoff Dyne untuk menyediakan kami dengan informasi ini menarik.
